• HOME
  • RDM
  • OSIS
  • PERPUSTAKAAN
  • DOWNLOAD
    • PUSTAKA KEMENAG
    • APLIKASI HADITS PC
    • MUROTAL
    • BACA BUKU ONLINE
  • GALERI
    • Elementor
  • TENTANG KAMI
    • PROFIL
    • PROGRAM
    • MADRASAH ALIYAH (MA)
    • JURUSAN
  • PSB 2025-2026
  • JEJAK ALUMNI
No Result
View All Result
Monday, 14 July, 2025
MA Al-Hikmah
No Result
View All Result

Perbayak Takbir Awal Dzulhijjah

Niswatul Haq by Niswatul Haq
June 4, 2025
in Uncategorized
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Salah satu amalan sunnah yang sangat dianurkan pada awal bulan Dzulhijjah yaitu memperbanyak takbir, tahlil, dan tahmid. Adapun dalil terkait anuran tersebut ada pada Q.S Al-Hajj ayat 28.

Related Posts

Rahasia Lansia Bahagia

Kisah di Balik Haji Wada’, Haji Pertama Sekaligus Terakhir Rasulullah

Larangan Memotong Kuku dan Rambut Menjelang Kurban

Panen Pahala di Bulan Dzulhijjah? Ini yang Harus Dilakukan

لِّيَشْهَدُوْا مَنَافِعَ لَهُمْ وَيَذْكُرُوا اسْمَ اللّٰهِ فِيْٓ اَيَّامٍ مَّعْلُوْمٰتٍ عَلٰى مَا رَزَقَهُمْ مِّنْۢ بَهِيْمَةِ الْاَنْعَامِۚ فَكُلُوْا مِنْهَا وَاَطْعِمُوا الْبَاۤىِٕسَ الْفَقِيْرَۖ ۝٢٨

Artinya : “(Mereka berdatangan) supaya menyaksikan berbagai manfaat untuk mereka dan menyebut nama Allah pada beberapa hari yang telah ditentukan atas rezeki yang telah dianugerahkan-Nya kepada mereka berupa binatang ternak. Makanlah sebagian darinya dan (sebagian lainnya) berilah makan orang yang sengsara lagi fakir.” (Q.S Al-Hajj: 28)

Menurut para ulama tafsir maksud dari lafadz اَيَّامٍ مَّعْلُوْمٰتٍ adalah pada awal bulan Dzulhijjah sampai dengan hari tasyrik.

Rasulullah SAW pernah bersabda, “Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal saleh di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya daripada hari yang sepuluh (sepuluh hari pertama dari Dzulhijjah), karenanya perbanyaklah tahlil, takbir, dan tahmid di dalamnya,” (HR Ahmad).

Para sahabat juga menganjurkan bertakbir, tahlil, dan tahmid pada awal-awal bulan Dzulhijjah sebagaimana riwayat yang dinukil oleh Imam Bukhori dalam kitabnya Shahih Bukhari.

وَقَالَ ابْنُ عَبَّاسٍ: ” وَاذْكُرُوا اللَّهَ فِي أَيَّامٍ مَعْلُومَاتٍ: أَيَّامُ العَشْرِ، وَالأَيَّامُ المَعْدُودَاتُ: أَيَّامُ التَّشْرِيقِ ” وَكَانَ ابْنُ عُمَرَ، وَأَبُو هُرَيْرَةَ: «يَخْرُجَانِ إِلَى السُّوقِ فِي أَيَّامِ العَشْرِ يُكَبِّرَانِ، وَيُكَبِّرُ النَّاسُ بِتَكْبِيرِهِمَا»

Berkata Ibnu ‘Abbas, “Dan ingatlah oleh kalian di hari hari yang ditentukkan yaitu hari-hari sepuluh, dan hari-hari yang terbatas yaitu hari-hari tasyriq”, Dan dahulu Ibnu Umar dan Abu Hurairah keluar ke pasar di hari-hari sepuluh (Dzulhijjah) dan mereka berdua bertakbir, dan orang-orang ikut bertakbir bersama mereka berdua.

Adapun takbir yang dianurkan pada awal bulan Dzulhijjah memiliki rincian sebagai berikut.

1. Takbir mutlaq, yaitu takbir yang dilakukan tanpa terikat waktu tertentu. Boleh mengumandangkan takbir mutlaq kapanpun, baik itu pagi, siang, sore, ataupun malam. Takbir tersebut bisa dilakukan dengan mengeraskan suara khusus bagi laki-laki.

2. Takbir Muqayyad, adalah takbir yang dilakukan pada waktu tertentu yaitu setelah shalat fardhu. Takbir muqayyad bagi orang yang tidak berhaji dimulai setelah shalat subuh pada tanggal 9 Dzulhiah sampai dengan setelah shalat ashar pada hari tasyrik terakhir (13 Dzulhiah). Sedangkan bagi orang yang berhaji takbir muqayyad dimulai dari setelah shalat dhuhur pada tanggal 10 Dzulhijjah sampai dengan hari tasyrik terakhir.

Adapun terdapat dua macam lafadz takbir. Lafadz takbir dalam madzhab Hanafi dan Hambali adalah sebagai berikut.

الله أكبر، الله أكبر، لا إله إلا الله والله أكبر، الله أكبر، ولله الحمد

Selain itu terdapat lafadz takbir dalam madzhab Syafi’iyyah dan Malikiyah.

الله أكبر، الله أكبر، الله أكبر، لا إله إلا الله والله أكبر، الله أكبر، ولله الحمد

Keduanya merupakan lafadz takbir yang sering kita dengarkan di wilayah tempat tinggal kita. Perbedaan kedua lafadz tersebut hanyalah pada jumlah takbir. Madzhab Hanafi dan Hambali mengumandangkan takbir di awal sebanyak dua kali sedangkan dalam madzhab Syafi’iyyah dan Malikiyah takbir sebanyak tiga kali.

Itulah beberapa dalil mengenai takbir pada awal bulan Dzulhijjah serta lafadz takbir yang biasa terdengar di Indonesia. Oleh karena itu marilah kita melaksanakan sunnah tersebut demi mendapatkan keutamaan bulan Dzulhijjah yang termasuk bulan yang dimuliakan. Marilah kita memperbanyak takbir di awal-awal bulan Dzulhijjah.

Wallahu a’lam bishawab.

Post Views: 0

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Feature Slides

TECH FOR U

TECHFORU

...

...

Previous Next

Author:

  • Naomi KV
  • Niswatul Haq
  • Rangga Yusuf
  • Hadi Nur Setyawan

KONTAK KAMI

  • Telpon Kantor : (0274) 2901427
  • Whatsapp : 0878-3898-6655
  • Email : aliyahalhikmah.info@gmail.com
  • Facebook :
  • Pesantren Al Hikmah Karangmojo
  • Instagram :
  • official.ppalhikmahkarangmojo

ALAMAT

  • Pondok Pesantren Al Hikmah Karangmojo, 
  • d.a. Sumberjo 01/09, Karangmojo,
  • Karangmojo, Gunungkidul,
  • D.I. Yogyakarta, Indonesia 55891

DONASI

Untuk amal sholeh & beramal jariyah di Pondok Pesantren Al Hikmah Karangmojo melalui :

  • BRI Unit Karangmojo :
  • 6979-01-018590-53-3
  • a.n. PONPES AL-HIKMAH
  • ===================
  • BSI KCP Wonosari :
  • 7236398948
  • a.n. PONPES AL HIKMAH KARANGMOJO

INFO PENERIMAAN SANTRI BARU

  • Ust. Rangga: 0821-3311-5024
  • Kak Dian: 0882-1670-5505

No Result
View All Result
  • #2536 (no title)
  • ADZAN
  • DOWNLOAD
    • APLIKASI HADITS PC
    • MUROTAL
    • BACA BUKU ONLINE
  • EKSTRAKURIKULER
  • Elementor
  • GALERI
  • Home
  • JEJAK ALUMNI
  • JURUSAN
  • OSIS
  • PERPUSTAKAAN
  • PROFIL
    • MADRASAH ALIYAH (MA)
    • VISI MISI
  • PROGRAM
  • PSB 2025-2026

© 2024 Madrasah Aliyah Al-Hikmah Karangmojo

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In