• HOME
  • RDM
  • OSIS
  • PERPUSTAKAAN
  • DOWNLOAD
    • PUSTAKA KEMENAG
    • APLIKASI HADITS PC
    • MUROTAL
    • BACA BUKU ONLINE
  • GALERI
    • Elementor
  • TENTANG KAMI
    • PROFIL
    • PROGRAM
    • MADRASAH ALIYAH (MA)
    • JURUSAN
  • PSB 2025-2026
  • JEJAK ALUMNI
No Result
View All Result
Monday, 14 July, 2025
MA Al-Hikmah
No Result
View All Result

Memahami Tathayyur dalam Islam

Niswatul Haq by Niswatul Haq
January 15, 2025
in Uncategorized
0
0
SHARES
0
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Secara istilah tathayyur memiliki arti beranggapan sial karena adanya sesuatu. Sedangkan Tathayyur secara bahasa berasal dari kata thair yang berarti burung. Hal ini dikarenakan dahulu orang Arab jahiliyah mengundi nasib dengan menerbangkan burung, apabila burung tersebut terbang ke kanan maka ia akan bernasib baik namun sebaliknya, jika burung terbang ke kiri maka ia akan bernasib buruk.

Related Posts

Perbayak Takbir Awal Dzulhijjah

Rahasia Lansia Bahagia

Kisah di Balik Haji Wada’, Haji Pertama Sekaligus Terakhir Rasulullah

Larangan Memotong Kuku dan Rambut Menjelang Kurban

Namun tathayyur tidak hanya mengenai burung saja, ia memiliki makna yang luas. Tathayyur adalah menganggap seseorang tertimpa musibah karena alasan sial atau alasan yang tidak masuk akal yang bukan merupakan sebab dilihat dari sisi syar’i atau inderawi.

Sebagian ulama membedakan ath thiyarah dengan at tathayyur. Al Qarafi rahimahullah mengatakan :

فالتطير: هو الظن السيّئُ الكائن في القلب، والطِّـيَرة: هو الفعل المرتَّب على هذا الظن من فرار أو غيره

“at tathayyur artinya sangkaan dalam hati bahwa akan terjadi kesialan. Sedangkan at thiyarah adalah perbuatan yang dihasilkan dari tathayyur, yaitu berupa lari atau perbuatan lainnya” (al Furuq, 4/1367).

Contoh Perbuatan Tathayyur

Salah satu contoh tathayyur ialah ketika seseorang hendak bepergian kemudian tiba-tiba terdapat cicak yang menjatuhi dirinya. Kemudian dia beranggapan akan mendapat kesialan dengan pertanda cicak tersebut. Namun, jika kemudian dia memutuskan untuk mengurungkan niatnya bepergian, maka itulah yang disebut sebagai thiyarah.

Contoh tathayyur lainnya :

  • Merasa akan ada yang meninggal jika melihat burung gagak
  • Merasa akan sial jika duduk di depan pintu
  • Merasa akan sial ketika mata/telinganya berkedut
  • Merasa akan sial jika menabrak kucing
  • Merasa akan sial jika gelas pecah
  • Menganggap datangnya musibah disebabkan oleh seseorang
  • Menganggap bulan Muharram (Suro) adalah bulan keramat yang penuh malapetaka.

Bahaya Mempercayai Tathayyur

Tathayyur merupakan salah satu perbuatan yang menuju kepada kesyirikan. Sedangkan syirik sendiri adalah dosa besar yang tidak diampuni oleh Allah SWT. Tathayyur merupakan kesyirikan. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam menerangkan bahwa Allah Subhanahu wa Ta’ala tidak memberikan tanda kesialan atau menjadikannya sebab bagi apa yang ditakutkan. 

Adapula riwayat hadits dari Ibnu ‘Amr, “Barangsiapa yang mengurungkan hajatnya karena tathayyur, maka ia benar-benar telah berbuat kemusyrikan. Mereka berkata, ‘Lalu apa yang dapat menghapus itu?’ Ia berkata, ‘Hendaknya orang itu berkata,

اللًّهُمَّ لاَ خَيْرَ إلاَّ خَيْرُكَ وَلاَ طَيْرَ إلاَّ طَيْرُكَ

‘Ya Allah, tidak ada kebaikan kecuali kebaikan-Mu dan tidak ada kesialan kecuali kesialan dari engkau dan tidak ada illah yang haq selain Engkau.’” (HR.Ahmad)

Selain merupakan kesyirikan, sebagaimana disebutkan dalam hadits di atas, orang yang melakukan tathayyur juga dikatakan oleh Nabi Shallallahu’alaihi Wasallam bahwa ia bukan golongan Nabi. Dari Imran bin Hushain radhiallahu’anhu, Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam bersabda:

ليس منا من تطيَّر أو تُطُيِّرَ له

“Bukan bagian dari kami orang yang melakukan tathayyur atau orang yang meminta dilakukan tathayyur untuknya” (HR. Al Bazzar no. 3578, dihasankan Al Albani dalam Silsilah Ash Shahihah [6/311]).

Kesimpulan

Tathayyur sangat berbeda dengan prinsip tauhid, karena menyangkut keyakinan kepada hal-hal selain Allah SWT sebagai penentu nasib. Dalam Islam, hanya Allah SWT yang memiliki kuasa penuh atas segala sesuatu. Keyakinan kepada-Nya harus melampaui prasangka buruk atau menganggap sial yang tidak berdasar.

Sebagai umat Islam, kita dianjurkan untuk menjauhkan diri dari segala bentuk tathayyur dan menguatkan keimanan kepada Allah SWT dengan bertawakkal kepada-Nya.

…وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗۗ…

Artinya : “…Siapa yang bertawakal kepada Allah, niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)-nya..” (QS. At-Thalaq: 3)

Wallahu a’lam bishawab.

Post Views: 0
Next Post

Jangan Tinggalkan Sholat

Feature Slides

TECH FOR U

TECHFORU

...

...

Previous Next

Author:

  • Naomi KV
  • Niswatul Haq
  • Rangga Yusuf
  • Hadi Nur Setyawan

KONTAK KAMI

  • Telpon Kantor : (0274) 2901427
  • Whatsapp : 0878-3898-6655
  • Email : aliyahalhikmah.info@gmail.com
  • Facebook :
  • Pesantren Al Hikmah Karangmojo
  • Instagram :
  • official.ppalhikmahkarangmojo

ALAMAT

  • Pondok Pesantren Al Hikmah Karangmojo, 
  • d.a. Sumberjo 01/09, Karangmojo,
  • Karangmojo, Gunungkidul,
  • D.I. Yogyakarta, Indonesia 55891

DONASI

Untuk amal sholeh & beramal jariyah di Pondok Pesantren Al Hikmah Karangmojo melalui :

  • BRI Unit Karangmojo :
  • 6979-01-018590-53-3
  • a.n. PONPES AL-HIKMAH
  • ===================
  • BSI KCP Wonosari :
  • 7236398948
  • a.n. PONPES AL HIKMAH KARANGMOJO

INFO PENERIMAAN SANTRI BARU

  • Ust. Rangga: 0821-3311-5024
  • Kak Dian: 0882-1670-5505

No Result
View All Result
  • #2536 (no title)
  • ADZAN
  • DOWNLOAD
    • APLIKASI HADITS PC
    • MUROTAL
    • BACA BUKU ONLINE
  • EKSTRAKURIKULER
  • Elementor
  • GALERI
  • Home
  • JEJAK ALUMNI
  • JURUSAN
  • OSIS
  • PERPUSTAKAAN
  • PROFIL
    • MADRASAH ALIYAH (MA)
    • VISI MISI
  • PROGRAM
  • PSB 2025-2026

© 2024 Madrasah Aliyah Al-Hikmah Karangmojo

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In